5 Faktor Yang Mempengaruhi Konsentrasi Belajar, Apa Saja?

Ilustrasi siswa sedang belajar. Foto Pixabay.

EDUKASIA.ID - Saat belajar, konsentrasi yang tinggi sangat diperlukan. Kurangnya konsentrasi dapat menghambat pemahaman materi pembelajaran dan bahkan mengakibatkan suasana hati yang buruk serta keengganan untuk belajar.

Membangun konsentrasi saat belajar sebenarnya sederhana. Kita hanya perlu memusatkan perhatian pada buku atau materi pembelajaran, menjauhi gangguan-gangguan.

Meski demikian, seringkali kita tidak menyadari bahwa ada faktor-faktor tertentu yang dapat mempengaruhi konsentrasi kita. Apa saja faktor-faktor tersebut? Berikut 5 faktor yang mempengaruhi konsentrasi belajar dirangkum dari berbaagai sumber

1. Gangguan ponsel

Ketika kita sedang belajar, ponsel menjadi sumber utama gangguan karena notifikasi yang terus berbunyi. 

Ketika notifikasi berbunyi, kita sering merasa ingin memeriksanya, sehingga tanpa sadar hal ini dapat mengganggu konsentrasi belajar.

Untuk itu, agar dapat tetap berkonsentrasi, lebih baik matikan ponsel atau setidaknya matikan nada deringnya untuk sementara waktu. 
Dengan cara ini, kita dapat menjauhkan diri dari godaan yang mengganggu konsentrasi.

2. Rasa lapar dan kantuk

Ada beberapa hal yang dapat membuat kita sulit berkonsentrasi saat belajar, salah satunya adalah rasa lapar yang tiba-tiba muncul. 

Kita mungkin merasa perlu makan sebelum melanjutkan belajar, dan rasa lapar ini dapat mengganggu konsentrasi, Namun, mengonsumsi makanan berat dan berlebihan juga dapat menghasilkan rasa kantuk yang mengganggu belajar.

Oleh karena itu, sebaiknya hindari makanan berat dan pilih makanan ringan seperti buah atau camilan sehat saat belajar, dan simpan makanan berat untuk setelah sesi belajar.

3. Kondisi emosional yang buruk


Sulit bagi siapa pun untuk fokus belajar ketika dalam suasana hati yang buruk. Kondisi emosional yang tidak stabil dapat membuat kita malas untuk belajar.

Untuk memahami materi dengan baik, maka penting diperhatikan saat belajar yaitu ketika mood sedang baik. 

Ada beberapa cara untuk memulihkan mood yang buruk, seperti berolahraga, meditasi, mengonsumsi cokelat, atau melakukan kegiatan yang menyenangkan.

4. Lingkungan belajar yang kurang mendukung


Saat kita belajar, penting untuk berada dalam lingkungan yang tenang dan nyaman agar kita dapat fokus dalam menyerap materi pembelajaran. 

Kondisi sekitar yang tidak kondusif dapat mengganggu konsentrasi dan bahkan membuat kita malas belajar.

Maka, mencari tempat yang nyaman dan tenang adalah langkah yang bijak untuk meningkatkan konsentrasi dan memahami materi dengan lebih baik.

5. Stres berat


Selain suasana hati yang buruk, stres juga dapat mengganggu konsentrasi saat belajar. Stres membuat pikiran kita melayang dan sulit untuk berkonsentrasi pada materi pembelajaran.

Jika sedang stres, sebaiknya hindari belajar karena memaksa diri dapat meningkatkan tingkat stres.

Lebih baik tenangkan pikiran terlebih dahulu dengan olahraga, yoga, meditasi, atau kegiatan yang membantu meredakan stres. Setelah pikiran kembali normal, baru kita bisa melanjutkan sesi belajar.

Demikian tulisan tentang 5 faktor yang mempengaruhi konsentrasi belajar, sekali lagi perlu diingat bahwa mendapatkan konsentrasi tinggi memang penting dalam proses belajar. Untuk mencapai konsentrasi yang optimal, kita perlu menghindari gangguan-gangguan tersebut. Dengan berhasil menghindari hal-hal yang dapat mengganggu, kita dapat memaksimalkan hasil belajar kita. (Mg/Hanum Ulfiatus Sufiyah)

buttons=(Accept !) days=(20)

Our website uses cookies to enhance your experience. Learn More
Accept !
To Top