Alasan Mengapa Pintu Kayu Sulit Dibuka di Musim Hujan dan Cara Mengatasinya

Ilustrasi Pintu Kayu Sulit Dibuka Saat Musim Hujan. Foto: Pixabay

EDUKASIA. ID – Musim hujan sering kali membawa perubahan lingkungan, salah satunya adalah kesulitan membuka pintu rumah yang terbuat dari kayu. Masalah ini bukan hanya kebetulan, melainkan berkaitan erat dengan prinsip-prinsip dasar fisika dan kimia yang dibahas dalam pelajaran Ilmu Pelajaran Alam (IPA).

Salah satu materi dalam buku IPA adalah sifat-sifat benda padat dan perubahan akibat kondisi lingkungan. Kayu merupakan bahan higroskopis yang mampu menyerap air dan udara di sekitarnya. Saat musim hujan, kelembaban udara meningkat drastis. Kayu menyerap uap air tersebut dan mengalami proses mengembang.

Menurut buku ajar IPA Terpadu SMP/MTs Kelas VII Kurikulum 2013 Revisi 2027, dijelaskan bahwa benda padat seperti kayu dapat mengalami perubahan bentuk akibat penyerapan air. Proses ini disebut sebagai perubahan fisika karena tidak mengubah susunan kimia kayu melainkan hanya ukurannya saja.

Ketika kayu mengembang, dimensi pintu mengalami perubahan terutama pada lebar dan tebalnya. Akibatnya, pintu menjadi terlalu rapat dengan kusen dan sulit digerakkan. Dalam kasus yang parah, pintu bisa benar-benar tersangkut dan tidak bisa dibuka atau ditutup dengan mudah.

Selain faktor kelembapan, pelapukan akibat air hujan yang terus-menerus juga dapat merusak struktur kayu. Pelapis pintu yang tidak tahan air bisa memperparah penyerapan kelembapan.

Untuk mengatasi hal tersebut, Anda bisa menggunakan bahan pelapis anti air untuk mengurangi penyerapan air oleh kayu, atau Anda juga bisa memperbaiki ventilasi rumah agar sirkulasi udara menjadi lebih baik dan kelembapan tidak terlalu tinggi. Selain itu, Anda juga bisa mempertimbangkan penggunaan bahan alternatif seperti logam atau PVC yang tidak menyerap air.