Pentingnya Memiliki Personal Branding dan Cara Membangunnya

Ilustrasi. Foto: Pixabay

Penulis: Fitri Arifah (Mahasiswa UIN Walisongo Semarang)

EDUKASIA.ID – Memiliki personal branding yang baik selalu menjadi dambaan bagi semua orang. Seseorang yang memiliki personal branding atau reputasi yang baik cenderung lebih dihargai oleh orang lain. Lalu, apa pentingnya sebuah personal branding itu?

Personal branding diartikan sebagai proses menciptakan dan mengelola citra atau reputasi diri yang unik dan kuat di mata publik, baik dalam konteks professional maupun pribadi. Sementara dalam bahasa gaul, personal branding dimaknai layaknya ngebranding diri sendiri mulai dari membuat citra yang keren dan beda dari orang lain. Hal ini digunakan untuk menunjukkan siapa diri Anda, mempunyai kelebihan apa, atau apa yang membuat diri Anda unik daripada yang lain.

Memiliki personal branding di era sekarang sangatlah penting. Hal ini karena personal branding berperan besar dalam membentuk persepsi orang lain terhadap kita. Misalnya saja pada dunia kerja, jika Anda memiliki personal branding yang bagus, secara tidak langsung atasan, rekan kerja, bahkan calon pemberi kerja akan memandang nilai dan potensi yang ada pada diri Anda. Singkatnya, memiliki personal branding yang baik di dunia kerja dapat membangun identitas professional yang dipercaya, diingat, dan juga diandalkan.

Melihat pentingnya memiliki personal branding, sudah selayaknya setiap orang mulai membangun personal branding masing-masing. Melansir dari laman id.jobstreet.com, berikut beberapa tips untuk membangun personal branding:

1. Identifikasi Sasaran Terlebih Dahulu

Hal pertama yang perlu dilakukan yaitu mengidentifikasi sasaran yang ingin dicapai karena akan mempengaruhi strategi dan konten yang akan Anda bangun. Contoh, jika Anda ingin dikenal sebagai ahli digital marketing, Anda perlu mempersempit bidang keahlian seperti SEO atau media sosial, karena masing-masing membutuhkan pendekatan dan keterampilan berbeda.

2. Melakukan Penelitian Secara Cermat

Melakukan riset dengan cermat menjadi langkah yang penting karena Anda akan bersaing dengan banyak orang. Anda perlu mempelajari profil tokoh-tokoh yang memiliki personal branding kuat sebagai role model. Telusuri keahlian, aktivitas, etos kerja, dan pencapaian mereka. Hal ini bukan berarti bertujuan untuk meniru, akan tetapi untuk mengambil inspirasi dalam membangun dan menonjolkan keunikan Anda.

3. Pilih karakteristik yang Ingin Ditunjukkan

Mulai pikirkan bagaimana Anda ingin dikenali, apakah Anda ingin dikenal sebagai pribadi yang humoris, tenang, atau supel. Identifikasi sifat yang paling menonjol sering mendapat perhatian positif dari orang lain. Dengan karakteristik tersebut dapat Anda gunakan untuk memperkuat citra diri di mata publik.

4. Selalu Jujur dan Jadi Diri Sendiri

Kejujuran dan menjadi diri sendiri adalah kunci utama dalam personal branding. Orisinalitas justru menjadi nilai paling berharga. Jangan menciptakan citra palsu atau meniru pengalaman orang lain demi terlihat menarik. Selain tidak etis, tindakan tersebut juga bisa merusak reputasi dan menimbulkan resiko hukum.

5. Buat dan Bagikan Portofolio

Membuat dan membagikan portofolio adalah cara efektif untuk memperkuat personal branding. Portofolio menjadi bukti nyata keahlian yang ingin Anda tonjolkan. Di era digital, Anda bisa memanfaatkan platform online seperti website atau media sosial untuk menampilkan karya sesuai bidang Anda.

6. Mulailah dari Sekarang

Membangun personal branding adalah proses jangka panjang yang membutuhkan konsistensi. Jangan menunda untuk memulainya, karena kesuksesan personal branding tidak terjadi dalam sekejap. Meski akan ada trial dan error, langkah awal tetap penting. Maka, mulailah sekarang dan teruslah berkembang.

Itulah beberapa ulasan terkait pentingnya memiliki personal branding dan cara membangunnya. Semoga bermanfaat.