Foto: ist
Semarang. EDUKASIA.ID - Sejumlah mahasiswa tim Kuliah Kerja Nyata Mandiri Misi Khusus (KKN MMK) UIN Walisongo Semarang mendatangi Klenteng Sam Poo Kong Bongsari, Semarang Barat, belum lama ini.
15 mahasiswa tersebut datang dalam rangka kunjungan moderasi beragama.
Koordinator divisi keagamaan KKN MMK, Nilna Zahrotal Abadiyah, menjelaskan dipilihnya klenteng Sam Poo Kong karena memiliki dua fungsi.
“Dipilihnya sam poo kong sebagai tempat tujuan karena menjadi salah satu tempat ibadah sekaligus wisata yang menjadi icon moderasi beragama di Semarang,” ujarnya.
Nilna berharap kegiatan ini penunjang warga negara indonesia terutama mahasiswa pentingnya moderasi beragama sebagai penunjang akhlak dan sebagai alat pemersatu bangsa.
Sementara itu, pengurus klenteng Chandra Budi Atmadja menuturkan bahwa toleransi antar umat beragama tidak pandang etnis di awali dari diri kita sendiri yang memberikan contoh dan toleransi merupakan salah satu untuk menjalin kerukunan di Indonesia.
Dirinya juga menjelaskan bahwa di klenteng juga disediakan mushola yang disediakan untuk umat Islam.
"Sam Poo Kong menjadi salah satu ikon wisata moderasi beragama dan terdapatnya musholla adalah sarana ibadah umat islam yang berkunjung karena kembali ke negara kita adalah negara Pancasila, harus saling menghormati, " tutur Chandra Budi Atmadja.
Keberadaan Klenteng Sam poo kong juga disebut memiliki daya tarik toleransi yang cukup kuat, dengan masyarakat karena Setiap acara besar ada kegiatan arak2an yang memberikan wadah masyarakat untuk berpartisipasi.
Selain memberikan ruang masyarakat untuk berpartisipasi dalam acara, sam poo kong juga memberi ruang kepada masyarakat untuk bekerja di Klenteng tersebut
"Juru mudi atau yang dikenal dengan juru kunci yang merawat Sam poo kong dari awal di bangun adalah orang islam, jadi sudah bisa membuktikan bahwa di daerah Sam poo kong toleransi antar umat beragama sangat erat", ujar Haryanto selaku keamanan Klenteng Sam poo kong
