Panduan Salat Jenazah, Dari Niat Hingga Salam

Ilustrasi. Foto Freepik.

EDUKASIA.ID - Taukah Anda bahwa dalam Islam, ketika seorang muslim wafat, ada empat kewajiban penting yang harus ditunaikan oleh sesama muslim. 

Keempatnya adalah memandikan, mengafani, menyalatkan, dan menguburkan jenazah.

Adapun salat jenazah adalah doa dan permohonan kepada Allah agar mengampuni serta merahmati si jenazah.

Mengutip buku Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti untuk SMP Kelas VIII yang diterbitkan oleh Kemdiktisaintek  RI (2021), ibadah ini memiliki tata cara khusus yang membedakannya dari salat lainnya. Berikut adalah langkah-langkah pelaksanaannya:

1. Niat, seperti salat pada umumnya, niat wajib dilakukan di dalam hati saat takbir pertama. Dalam mazhab Syafi’i, niat juga dianjurkan untuk dilafalkan sebagai pembimbing hati. 

"Ushalli ‘ala hadzal mayyiti fardhan ma’muman lillahi ta’ala."

Artinya: Aku niat salat atas jenazah yang disalati imam secara fardu karena Allah Taala.

2. Berdiri, salat jenazah harus dilakukan sambil berdiri, kecuali jika ada halangan. Bila salat dilakukan sendiri atau sebagai imam:

- Untuk jenazah laki-laki, posisi berdiri sejajar dengan kepala.

- Untuk jenazah perempuan, berdiri di bagian tengah tubuh.

3. Takbir empat kali. Salat jenazah terdiri dari empat kali takbir. Mayoritas ulama menyarankan mengangkat tangan pada setiap takbir, meski ada pendapat yang hanya mengangkat tangan saat takbir pertama saja.

4. Setelah takbir pertama, membaca surah Al-Fatihah.

5. Setelah takbir kedua, membaca salawat atas Nabi Muhammad SAW.

6. Setelah takbir ketiga,membaca doa untuk jenazah. Doa pendek yang umum digunakan:

"Allahummaghfirlahu, warhamhu, wa ‘afihi, wa’fu ‘anhu."

Artinya: Ya Allah, ampunilah dia, rahmatilah dia, bebaskanlah dia, dan maafkanlah dia.

Jika jenazah perempuan, cukup ganti kata ganti “hu” menjadi “ha”.

7. Setelah takbir keempat, banyak ulama menganjurkan membaca doa berikut:

"Allahumma la tahrimna ajrahu wa la taftinna ba’dahu, waghfirlana walahu."

Artinya: Ya Allah, jangan haramkan kami dari pahalanya dan jangan beri cobaan bagi kami sepeninggalnya. Ampunilah kami dan ampunilah dia.

Namun ada juga pendapat yang mengatakan tidak perlu membaca doa, cukup diam sejenak dan lanjutkan dengan salam.

8. Salam, salat jenazah diakhiri dengan salam ke kanan. Ada pula yang menambahkan salam ke kiri, sebagaimana dalam salat biasa.

Itulah tata cara salat jenazah, ibadah yang menjadi bentuk penghormatan terakhir bagi saudara seiman. Semoga bermanfaat!