Kemenag Luncurkan Beasiswa B-Zakat 2025, Ini Daftar Kampus dan Kuotanya

Seleksi administrasi peserta beasiswa B Zakat. Foto Kemenag.

EDUKASIA.ID - Peluang beasiswa S1 kini terbuka bagi para mahasiswa dari keluarga kurang mampu. Kementerian Agama (Kemenag) resmi meluncurkan program Beasiswa Zakat Indonesia (B-Zakat) 2025 yang menggandeng Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) serta sejumlah Lembaga Amil Zakat (LAZ) mitra.

Pada tahap awal, tersedia kuota sebanyak 183 penerima beasiswa yang akan ditempatkan di 10 Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) dan 11 Perguruan Tinggi Negeri (PTN) mitra. Jumlah tersebut masih mungkin bertambah ke depannya.

Direktur Pemberdayaan Zakat dan Wakaf, Waryono Abdul Ghofur, mengatakan program ini didesain sebagai bentuk kolaborasi yang menyatukan kekuatan berbagai LAZ untuk memberikan beasiswa secara penuh.

"Beasiswa ini diberikan kepada keluarga muslim dengan katagori fakir, miskin dan fi sabilillah. Beasiswa diberikan dalam bentuk pembiayaan studi penuh sampai sarjana, mulai dari biaya pendidikan, living cost, dan lainnya," ujarnya.

Waryono mengungkapkan bahwa sebagian besar program beasiswa zakat yang sudah ada sebelumnya hanya bersifat parsial.

"Ada yang hanya memberikan bantuan penulisan tugas akhir, ada juga yang memberi beasiswa hanya dari semester 5 ke atas," terang Waryono usai rapat seleksi administratif B-Zakat di Jakarta, Kamis, 24 Juli 2025.

Kini, lewat B-Zakat, semua LAZ bergabung untuk menyokong beasiswa penuh dari semester 1 hingga lulus.

"Kami ingin melahirkan generasi intelektual yang bukan hanya cerdas, tetapi juga berintegritas dan peduli pada perubahan sosial," sambungnya.

Ia juga menegaskan bahwa transformasi zakat dalam program ini menjadi bentuk nyata dari upaya pemberdayaan yang berkelanjutan.

"Program BZI 2025 juga selaras dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) dan target Sustainable Development Goals (SDGs), terutama dalam pengentasan kemiskinan dan pemerataan akses pendidikan," tuturnya.

“Kami berharap para penerima menjadi agen perubahan di komunitasnya, membawa semangat zakat sebagai solusi sosial yang transformatif,” tegasnya.

Seleksi Masih Berjalan, 507 Lolos Administrasi

Seleksi penerima B-Zakat masih berlangsung. Pengumuman tahap seleksi administrasi sudah bisa dicek melalui akun masing-masing pendaftar di laman http://pendaftaran-beasiswa.kemenag.go.id.

Bagi yang lolos, tahap selanjutnya adalah wawancara daring yang dijadwalkan berlangsung pada 28–31 Juli 2025. Informasi lengkap mengenai ketentuan dan teknis wawancara akan dibagikan lewat akun peserta, email, dan nomor kontak yang terdaftar.

Kepala Pusat Pembiayaan Pendidikan Agama dan Pendidikan Keagamaan (Puspenma) Kemenag, Ruchman Basori, menyampaikan bahwa total pendaftar program B-Zakat 2025 mencapai 1.357 orang.

Sebanyak 507 peserta di antaranya dinyatakan lolos seleksi administrasi dan berhak mengikuti tahap wawancara.

“Proses seleksi B-Zakat dilaksanakan secara objektif, transparan, dan akuntabel, dengan mempertimbangkan aspek kelengkapan berkas, keabsahan, dan kesesuaian dokumen yang disyaratkan dalam ketentuan program Beasiswa Zakat Indonesia Tahun 2025,” jelas Ruchman.

Didaftarkan di 21 PTN dan PTKIN Ternama

Berikut daftar lengkap perguruan tinggi mitra B-Zakat tahun 2025:

PTKIN:
1. UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
2. UIN Sunan Gunung Jati Bandung
3. UIN Maulana Malik Ibrahim Malang
4. UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta
5. UIN Walisongo Semarang
6. UIN Sunan Ampel Surabaya
7. UIN Alauddin Makassar
8. UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto
9. UIN Raden Fatah Palembang
10. UIN Imam Bonjol Padang

PTN:
11. Institut Pertanian Bogor (IPB)
12. Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)
13. Universitas Diponegoro (Undip)
14. Universitas Hasanuddin (Unhas)
15. Institut Teknologi Bandung (ITB)
16. Universitas Brawijaya (UB)
17. Universitas Indonesia (UI)
18. Universitas Airlangga (Unair)
19. Universitas Padjadjaran (Unpad)
20. Universitas Gadjah Mada (UGM)
21. Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)

Didukung 18 LAZ Mitra

B-Zakat menjadi program pertama yang menggabungkan kekuatan 18 LAZ nasional, yaitu:

• Yayasan Dompet Dhuafa Republika
• Inisiatif Zakat Indonesia
• Bangun Sejahtera Indonesia Maslahat
• Yayasan Baitul Maal Brilian
• Nurul Hayat
• Lembaga Manajemen Infak Ukhuwah Islamiyah
• Infak Shadaqah Muhammadiyah
• Rumah Zakat Indonesia
• Baitul Maal Hidayatullah
• Yayasan Kesejahteraan Madani
• Rumah Amal
• Sahabat Yatim
• Salam Setara Amanah Nusantara
• Dewan Da’wah Islamiyah Indonesia
• Panti Yatim Al Fajr
• Wahdah Inspirasi Zakat
• Yayasan Abulyatama Indonesia