Ilustrasi. Foto Freepik.
EDUKASIA.ID - Menyiapkan dana pendidikan anak bukan sekadar menabung, tetapi soal perencanaan jangka panjang yang matang. Kenaikan biaya sekolah dan kuliah dari tahun ke tahun membuat orang tua perlu bersikap lebih strategis sejak dini.
Banyak orang baru menyadari pentingnya tabungan pendidikan ketika anak mulai masuk jenjang sekolah tertentu. Padahal, semakin awal persiapan dilakukan, semakin ringan beban finansial yang harus ditanggung di kemudian hari.
Agar tujuan pendidikan anak tetap tercapai tanpa mengganggu kebutuhan lain, ada sejumlah langkah yang bisa anda lakukan secara bertahap dan realistis. Berikut tipsnya:
Evaluasi dan Pantau Secara Berkala
Rencana tabungan pendidikan perlu dievaluasi secara berkala. Penyesuaian mungkin diperlukan jika terjadi perubahan kondisi keuangan, biaya pendidikan, atau tujuan pendidikan anak.
Itulah beberapa langkah yang bisa anda lakukan untuk mempersiapkan tabungan dana pendidikan anak secara lebih terencana dan berkelanjutan. Semoga bermanfaat!
Agar tujuan pendidikan anak tetap tercapai tanpa mengganggu kebutuhan lain, ada sejumlah langkah yang bisa anda lakukan secara bertahap dan realistis. Berikut tipsnya:
Susun Rencana Keuangan Sejak Awal
Langkah pertama adalah menyusun rencana finansial keluarga. Tentukan tujuan pendidikan anak, mulai dari jenjang sekolah hingga perkiraan waktu masuk perguruan tinggi. Dari sini, anda bisa menentukan target dana yang perlu dikumpulkan dan jangka waktu menabungnya.Lakukan Riset Biaya Pendidikan
Biaya pendidikan terus mengalami kenaikan. Karena itu, penting bagi anda untuk melakukan riset terkait biaya sekolah atau kampus yang dituju. Riset ini membantu memperkirakan kebutuhan dana secara lebih akurat, termasuk biaya tambahan seperti buku, seragam, atau kegiatan penunjang.Pilih Produk Tabungan atau Investasi yang Tepat
Tabungan pendidikan tidak selalu harus berbentuk tabungan biasa. Anda bisa mempertimbangkan produk investasi seperti reksa dana, obligasi, atau instrumen lain yang sesuai dengan profil risiko dan jangka waktu kebutuhan dana pendidikan anak.Manfaatkan Program Pendidikan
Sejumlah lembaga pendidikan, perbankan, hingga pemerintah menyediakan program pendidikan seperti beasiswa, tabungan berjangka, atau program cicilan biaya sekolah. Memanfaatkan program ini bisa membantu meringankan beban dana yang harus disiapkan.Lengkapi dengan Asuransi
Asuransi pendidikan atau asuransi jiwa bisa menjadi pelindung rencana keuangan keluarga. Dengan perlindungan ini, dana pendidikan anak tetap aman meskipun terjadi risiko tak terduga pada pencari nafkah utama.Libatkan Anak dalam Perencanaan
Melibatkan anak dalam perencanaan dana pendidikan bisa menumbuhkan kesadaran finansial sejak dini. Anak juga dapat belajar memahami nilai uang dan pentingnya merencanakan masa depan.Evaluasi dan Pantau Secara Berkala
Rencana tabungan pendidikan perlu dievaluasi secara berkala. Penyesuaian mungkin diperlukan jika terjadi perubahan kondisi keuangan, biaya pendidikan, atau tujuan pendidikan anak.
Itulah beberapa langkah yang bisa anda lakukan untuk mempersiapkan tabungan dana pendidikan anak secara lebih terencana dan berkelanjutan. Semoga bermanfaat!



.png)



Komentar menggunakan bahasa sopan dan tidak mengandung unsur SARA. Redaksi berhak mengedit komentar apabila kurang layak tayang.