Pasca Hendi Raih Penghargaan Semarang Smart City, Madrasah di Semarang Menyusul Bayar Pakai Gopay

 

Semarang. Setelah Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi (Hendi) mendapatkan penghargaan Anugerah Ki Hajar Kemendikbud RI melalui Pustekkom berkat "Semarang Smart City," yang menyemangati perbaikan pelayanan dalam segala sektor, termasuk sektor pendidikan, inovasi berikutnya muncul juga dari semarang. Sebuah Madrasah Ibtidaiyah (MI) di Ngaliyan Semarang kini menyediakan opsi pembayaran dengan Gopay pada seleksi calon peserta didik baru.

Sebelumnya, kelakar bayar biaya sekolah menggunakan fintech milik Nadiem Makarim setelah jadi mendikbud hanya sebatas cuitan netizen, namun sebagaimana tertera dalam flyer di sosial media dan website sekolah tingkat dasar tersebut, kelakar invatif tersebut benar adanya.

Kepala madrasah, Miftahul Arief membenarkan dan menjelaskan bahwa opsi tersebut dimaksudkan untuk memberikan kemudahan terutama dalam hal pembayaran bagi para calon orangtua yang hendak mendaftarkan anaknya masuk sekolah tersebut, “kita menyesuaikan era, karena mindset orangtua sekarang adalah serba cepat dan instan, ojek saja bisa bayar online kenapa pendidikan tidak?” ungkapnya, Kamis (28/11/2019)
.
Dengan cara tersebut calon orangtua siswa tak harus datang ke madrasah untuk sekedar membayar biaya pendaftaran sebagaimana selama ini. Menurut Arif, kendala yang dihadapi calon orangtua siswa diantaranya kesibukan.




“Kami memahami kendala calon orangtua siswa yang memiliki keterbatasan waktu, market kami kan warga perkotaan dengan aneka rupa pekerjaan yang terpancang dengan target dan waktu,” imbuhnya.
Kendala lain selama ini menurutnya adalah banyak calon orangtua siswa yang sudah terlanjur datang ke madrasah namun tidak membawa uang tunai, ataupun membawa tapi jumlahnya kurang.

Selain Gopay, dalam pembayaran pendaftaran siswa madrasah yang dibuka mulai bulan Desember ini juga disediakan beberapa opsi pembayaran fintech lain diantaranya OVO, Linkaja dan Dana, disamping juga ada pembayaran dengan transfer bank. Beberapa opsi ini menurut Arif akan kembangkan juga untuk pembayaran SPP siswa.

Kemudahan calon orangtua siswa tak hanya dalam hal pembayaran, calon orangtua madrasah ini juga cukup mendaftar melalui formulir yang dapat diisi sendiri. Beberapa berkas yang selama ini disetir dalam bentuk fotokopi cukup diunggah melalui ponsel.

“paperless, tak ada kertas yang harus disetorkan sebagaimana selama ini, semua menggunakan daring,” pungkasnya. (Hafidz Amimah)




buttons=(Accept !) days=(20)

Our website uses cookies to enhance your experience. Learn More
Accept !
To Top