Polisi Hery, Alumni Unair yang Rela Rogoh Kocek Demi Warga Pelosok NTT

Ma'rifah Nugraha
0
Heribertus Agustinus B Tena, Alumni Magister Ilmu Forensik Universitas Airlangga (UNAIR). Foto: Unair.ac.id.

EDUKASIA.ID - Tak sekadar menegakkan hukum, Heribertus Agustinus B Tena akrab disapa Polisi Hery membuktikan bahwa tugas seorang anggota Polri bisa lebih dari sekadar seragam. 

Alumni Magister Ilmu Forensik Universitas Airlangga (Unair) ini menjadikan dedikasi sosial sebagai bagian dari panggilan hidupnya.

Kini berdinas di Polres Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), Hery aktif membantu masyarakat di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T). Akses layanan dasar yang terbatas membuatnya tergerak melakukan lebih banyak hal.

"Sebagai anggota Polri, saya merasa perlu hadir tidak hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai penggerak semangat hidup bagi masyarakat," ujarnya dalam rilis Unair, ditulis Sabtu, 28 Juni 2025.

Menurutnya, keterbatasan yang dihadapi masyarakat Manggarai Timur membutuhkan perhatian lebih. Ia pun ingin menunjukkan bahwa Polri juga bisa jadi simbol harapan, bukan hanya penegakan aturan.

“Saya percaya, jika kita mau berjuang, pasti ada jalan,” jelasnya.

Salah satu momen paling berkesan dalam pengabdiannya adalah ketika ia harus menempuh perjalanan jauh ke pelosok desa hanya dengan kendaraan umum dan ojek. Itu semua dilakukan demi membantu warga yang kesulitan mengakses layanan kesehatan.

Tak cuma tenaga, Hery juga mengorbankan tabungan pribadinya. Dana yang awalnya disiapkan untuk membeli sepeda motor ia alihkan untuk menyewa angkutan desa, membayar ojek, hingga membeli sembako bagi warga.

"Yang paling menantang adalah keterbatasan ekonomi dan ketiadaan transportasi pribadi," tuturnya.

Tak berhenti di situ, meski kini tengah bertugas dalam Operasi Damai Cartenz di Papua sejak Januari 2024, ia tetap memantau kondisi warga yang dulu ia bantu di Manggarai Timur lewat pesan WhatsApp. Ia ingin memastikan bantuan medis yang mereka terima benar-benar berlanjut hingga tuntas.

Nilai-nilai sosial yang ia pegang, kata Hery, tidak lepas dari pendidikan yang ia tempuh di kampusnya dulu.

“Sebagai alumni Unair, saya belajar bagaimana menjadi pemimpin perubahan di tengah masyarakat. Itu yang saya terapkan dalam pelaksanaan tugas sebagai anggota Polri,” katanya.

Hery berharap, kegiatan sosialnya bisa terus berjalan dan menginspirasi lebih banyak orang, terutama sesama alumni Unair. Ia percaya bahwa ilmu harus dibawa turun langsung ke masyarakat.

“Jangan pernah lelah untuk menebar kebaikan. Sekecil apa pun itu, akan sangat berarti bagi mereka yang menerimanya,” pungkasnya.

Posting Komentar

0 Komentar

Komentar menggunakan bahasa sopan dan tidak mengandung unsur SARA. Redaksi berhak mengedit komentar apabila kurang layak tayang.

Posting Komentar (0)

#buttons=(Ok, Go it!) #days=(20)

Our website uses cookies to enhance your experience. Learn More
Ok, Go it!
To Top