Kaliwiru - Sertifikasi guru (sergur), salah satu hal yang didambakan setiap guru. Bagi guru yang sudah terpanggil, berharap dana segera cair tanpa masalah tiap periode pencairan. Dan, bagi sebagian lainnya, yang masih proses sertifikasi, mendambakan segera masuk kuota sertifikasi.
Di tengah pengharapan itulah, muncul pihak-pihak tidak bertanggung jawab memanfaatkannya. Mereka tega melakukan tindakan penipuan kepada guru-guru. Sebagaimana yang diberitahukan Dinas Pendidikan Kota Semarang melalui laman media sosialnya.
Isi pemberitahuan yang ditujukan kepada guru calon peserta PPGJ 2015 di Kota Semarang adalah bahwa telah terjadi penipuan yang mengatasnamakan pejabat di lingkungan LPMP Jawa Tengah dan Dinas Pendidikan Kota Semarang.
"Beberapa guru calon peserta PPGJ 2015 menerima telepon mengatasnamakan LPMP Jateng terkait pelaksanaan PPGJ 2015 agar menstranfer sejumlah uang ke rekening tertentu," ungkap admin Dinas Pendidikan Kota Semarang dalam medsos tersebut.
Ditegaskan bahwa selama proses sertifikasi guru, pada tahap sebelum maupun sesudahnya, tidak dipungut biaya apapun alias gratis.
Ditambahkan pula, bahwa semua informasi terkait dengan tahapan Sergur 2015 akan diinformasikan melalui website Dinas Pendidikan Kota Semarang, ataupun grup Facebook Bidang PTK Dinas Pendidikan Kota Semarang
Harapan Dinas Pendidikan Kota Semarang melalui medsos ini, agar guru-guru calon peserta PPGJ 2015 di Kota Semarang berhati-hati dan selalu berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Kota Semarang.
